Wednesday, December 5, 2012

Reply Me, 1997

“First love is always special. When our first love is not success, we just should be proud to have one, we at least can make the story of our first love for the first chapter on our love story”

Reply Me 1997, sebuah drama 16 episode yang memfilmkan 1 hari saja dimana ada sebuah reuni SMA yang menceritakan jalan kehidupan orang-orang yang datang ke reuni tersebut selama 15 tahun dari tahun 1997-2012. Dan saya yakin penonton akan dibuat penasaran sampai episode ke 14.

Itu review singkatnya. Fiuh. Sebelumnya saya pernah menonton Shut Up Flower Boy Band, original dramanya TvN juga, dan saya rasa saya bisa menarik kesimpulan dari 2 drama tersebut, 2 drama ini sama sama punya cerita yang ringan- ngga ribet kaya drama pada umumnya- dan benar-benar disetting seperti kehidupan kita sehari-hari. scenenya selalu ngebuat saya dekat dengan pengalaman saya sendiri atau orang-orang disekitar saya yang pernah terjadi. dan yg saya suka, saat perannya adalah gadis biasa, mereka benar-benar memakai aktris dengan wajah yang biasa-biasa saja.

Reply Me 1997 ini juga ceritanya sebenarnya ringan, dan bisa saja banyak orang yang pernah mengalami hal yang sama. Intinya sebenarnya tg perkembangan dari teman masa kecil – cinta pertama – masa labil dan akhirnya pisah – dan cerita saat bertemu kembali.

Dan entah apa karena saya sedang sakit saat menonton ini jadi lebih sensitif, saya nangis cukup deras beberapa kali pada beberapa scene.

Pokonya drama ini ngga nge-iyuh-in kaya drama pada umumnya, ngga penuh dgn girly things dan sudut pandangnya pun banyak diambil dari si peran cowo. jadi cowokpun bisa dengan nyaman nonton drama ini.

Dan satu hal yang buat tertegun adalah maniaknya si tokoh cewe sama boyband korea. Dia bener-bener bisa ngelakuin apapun untuk idolanya. Dan hal itu kaya kaca buat saya di masa lalu, juga kaca buat kaka-adik saya yang masih maniak smp sekarang. Ah ntah itu hal buruk apa baik. Hal baru yang saya dapatkan adalah ngga semua orang korea maniak kpop ternyata seperti apa yang saya pikir. HAHAHA

Dan ada beberapa quote yang suka suka (?).Hmmm. Ada yang saya ingat-ingat ada juga yang saya copas, salah satunya yang udah saya sebut di awal postingan.

saat status kita adalah sebuah teman baik, kita pikir itu adalah hubungan yang paling mudah, tapi ternyata itu menjadi hubungan yang paling rumit.”

“being teenager is a stormy period because we don’t know any answers, we don’t know what we really want, who really loves us, who we really love.. We struggle to find the answer, And finally when we miraculously find the answer we’ve already become adults and undergo big and small goodbyes.”

“When you love someone, love him/her right away, because you never know when you have the chance to tell him/her that you love him/her…”

“And the failed love sometimes more memorable than an ever lasting love.”

Yeah. For me, we always have a thousand way to love someone, Right?

Hat of Architecture

From my earlier post, http://tikalarask.blogspot.com/2012/10/unusual-hat.htm, I was talked about my task of critical architecture subject. And here is the follow up 3d 1:1 model for our hat of architecture, Malioboro Top Hat!

KRITIK TUGAS TOPIjadi

It look little bit childish, but also attractive I think. People can understand it was a Malioboro from the first seeing the hat with the situation that we make it very clear, there was becak, buses, car and fasade of Malioboro on the hat. And it was totally our style !

p.s I always forget to ask the original photos for this, maybe I will update later for the detail photo.